PPKM Belitung Diperpanjang Lagi, Kini Sampai 24 September

AdvertisementAds

SUARATERKINI, Tanjungpandan – Status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3 Kabupaten Belitung yang berakhir pada 6 Septeber2021, kini diperpanjang lagi sampai dengan 24 September yang akan datang.

Hal tersebut disampaikan oleh Bupati Belitung Sahani Saleh, saat ditemui usai mengikuti rapat paripurna di DPRD Belitung.

“Diperpanjang lagi sampai 24 September walaupun kasus di Belitung sudah sangat jauh menurunnya,” ujar Sahani, Selasa (7/9).

Menurutnya, dari apa yang diamanatkan pemerintah pusat seperti 3T, sudah menurun dimana sebelumnya perhari wajib tracing 165, sekarang hanya 136 untuk perpanjangan kali ini.

“Dari hasil beberapa kali tracing yang dilakukan hasilnya sudah dibawah lima persen orang yang terpapar Covid-19,” lanjutnya.

Namun lanjutnya, angka kasus pada dasarnya sudah jauh menurun, bahkan dari kesembuhan warga yang isoman sudah lebih banyak sembuhnya.

“Dengan dasar patokan 14 hari tidak ada gejala lagi bagi orang yang terpapar dianggap sudah sembuh,” ujarnya.

Berdasarkan laporan menurutnya, orang yang terpapar sampai meninggal dunia memiliki kormobid (penyakit bawaan), dia mengimbau agar masyarakat yang merasa memiliki kormobid agar lebih ketat dan berhati-hati dalam menerapkan prokes.

BACA JUGA:  Platform Digital Sediakan Peluang dan Akses Luas Bagi Musik dan Musisi Daerah

Di sisi lain untuk perekonomian, diakuinya sudah ada surat dari pelaku usaha.

“Terutama dari pelaku usaha tempat hiburan, mereka minta saran dan pendapat, kalau pun PPKM level 3, maksimal 50 persen. Tapi mungkin secara khusus kami akan mengundang mereka, menyampaikan aturan dari pusat, berkenaan PPKM level 3, sehingga nanti ada kesepahaman dan tanggungjawab bersama,” ujarnya.

Bila sudah ada kesepahaman, menurutnya, bisa saja para pengunjung atau pembeli yang datang menunjukan kartu vaksin dengan tetap menjalankan protkes.

“Bila perlu kalau memang mereka bersedia orang mau masuk dilakukan antigen terlebih dahulu, itu mungkin solusi yang akan kami tawarkan kepada mereka. Jangan sampai hanya jalan sepihak tanpa ada dukungan bersama-sama,” ujarnya.

Terlebih lagi lanjutnya, laporan terakhir diterimanya berkenaan dengan Covid-19, adanya varian Delta, sudah 12 orang terpapar, dari 12 orang tersebut 8 orang meninggal. (wil)