SUARATEEKINI, Swiss – Pandemi perlahan melandai, ekonomi Indonesia kembali bertumbuh, ditandai dengan berbagai langkah pasti berbagai pihak, dengan semangat yang sama, memulihkan Indonesia. Optimisme ini pula yang sedang dijaga dan diaplikasikan secara nyata oleh Eiger Adventure (EIGER), brand penyedia perlengkapan luar ruang, asli asal Indonesia.
Fase kuartal pertama tahun 2023, tepatnya pada Rabu (15/3) EIGER dengan langkah yang konsisten dan optimis telah membuka toko internasional pertamanya di Negara Swiss! Toko ini membawa identitas Indonesia, menjadi pembuktian optimisme dan standar kualitas brand asli asal Indonesia yang semakin mapan, agar bisa bersaing di pasar global. Hadirnya toko pertama EIGER di Swiss juga menjadi ajang untuk mengenalkan budaya Indonesia, keindahan alam Indonesia, dan berbagai lini produk yang ideal digunakan untuk melakukan aktivitas luar ruang di negara tropis seperti Indonesia.
Ronny Lukito, Founder PT Eigerindo Multi Produk Industri, perusahaan yang menaungi brand EIGER mengatakan, sejak tahun 1989 berdiri di Indonesia, EIGER menjadikan negara Swiss dan Gunung Eiger menjadi inspirasi untuk terus berinovasi.
“Kami bertumbuh sampai hari ini dengan cerita panjang bersama konsumen EIGER, mendengar cerita dari konsumen di Indonesia bahkan dunia. Tantangan bagi kami untuk terus belajar, berkarya, melakukan inovasi, kolaborasi dan pemberdayaan dengan semangat berkelanjutan. Hingga akhirnya hari ini, 15 Maret 2023 kami bisa mewujudkan mimpi yang telah lama disiapkan, untuk pertama kalinya toko EIGER di luar Indonesia dibuka di Kaki Gunung Eiger, berada di kota Interlaken, Swiss,” ujar Ronny dalam seremoni pembukaan toko EIGER langsung di Jungfraustrasse nomor 2, Interlaken.
Berbagai tantangan untuk membuka toko internasional pertama EIGER di Swiss diceritakan oleh Christian Sarsono selaku CEO EIGER. Chris berkata, langkah global D EIGER di Swiss menjadi pembelajaran yang sangat berharga bagi keluarga besar EIGER, termasuk industri pemasok dan mitra UMKM yang mendukung perjalanan EIGER hingga hari ini. Dari Swiss, EIGER belajar menetapkan acuan untuk terus berkembang dan kelak berekspansi ke negara-negara lain.
“Kami hadir di Kota Interlaken Swiss, membawa nama EIGER sebagai salah satu brand lokal kebanggaan Indonesia yang berupaya terus konsisten memenuhi standar persyaratan kualitas, dan persyaratan sustainability yang ketat di Swiss, dan produk ini dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan negara subtropis dengan empat musim,” cerita Chris.
Chris menambahkan, proses pembukaan toko internasional pertama di Swiss, adalah proses panjang yang dijalankan secara konsisten dan terukur dengan melibatkan berbagai pihak. Chris berharap, pembukaan toko di Swiss akan membawa dampak positif bagi berbagai komunitas masyarakat di Swiss, juga untuk konsumen EIGER di Indonesia maupun Eropa.
“Kami mengucapkan rasa syukur dan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu dan memudahkan prosesnya baik di Indonesia maupun di Swiss,” kata Chris.
Salah satu pihak yang banyak membantu EIGER dalam proses pembukaan toko di Swiss adalah Kedutaan Besar Republik Indonesia di Bern. Muliaman Hadad selaku Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBBP) Republik Indonesia untuk Swiss dan Liechtenstein periode 2018-2023 mengucapkan rasa bahagianya bisa membantu EIGER.
“Selamat EIGER, toko internasional pertama di Kota Interlaken membuktikan EIGER adalah produk lokal yang semakin mendunia. Industri di Indonesia sudah seharusnya menjadikan Swiss sebagai pintu masuk untuk memasarkan produknya di Eropa. Apa yang dilakukan EIGER dengan membuka toko di Interlaken, semoga dapat menjadi pionir bagi brand Indonesia lain untuk masuk ke pasar global,” ujar Muliaman dalam pembukaan toko EIGER di Interlaken, Rabu (15/3).
Seremoni pembukaan toko EIGER di Swiss dihadiri pula oleh Walikota Interlaken Phillippe Ritschard selaku tuan rumah. Ritcshaard mengatakan, brand EIGER bakal menjadi opsi baru yang berkualitas bagi komunitas warga Swiss, juga mengenalkan Indonesia kepada warga Swiss dan turis asing.
“Kota Interlaken mendukung perluasan pasar untuk brand asal Indonesia. Kami berharap langkah ini bisa ditiru, jadi pionir bagi produk Indonesia lain untuk masuk ke pasar Swiss,” kata Ritschard.
Dukungan dari Pemerintah Indonesia
Sementara itu, dari Kementerian Pariwisata Republik Indonesia, Sandiaga Salahudin Uno selaku Menteri Pariwisata RI turut menyampaikan pesannya.
“Terima kasih EIGER, Selama 34 tahun menjadi brand lokai asli Indonesia yang telah menemani jutaan warga Indonesia dalam mengeksplorasi keindahan pariwisata dan alam Indonesia. Saya berharap, toko EIGER di Swiss bisa menjadi medium untuk mengenalkan indonesia lebih luas lagi di pasar Eropa, dan mengundang semakin banyak orang untuk menikmati keindahan alam Indonesia,” ucap Sandiaga Uno.
Ucapan selamat juga datang dari Teten Masduki selaku Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Menkop UKM). Teten mengatakan langkah EIGER membuka toko internasional pertama di Eropa, merupakan pilihan yang tepat untuk mengenalkan kualitas produk Indonesia.
“Pemerintah Indonesia diwakili oleh Kementerian Koperasi dan UKM mengucapkan selamat kepada EIGER, kami berharap dengan dibukanya toko internasional pertama EIGER di Swiss dapat menjadi inspirasi bagi pelaku UMKM lainnya, langkah EIGER menjadi momentum untuk mendorong kemajuan industri perlengkapan outdoor dan menjadi pembuka perluasan akses pasar bagi produk Indonesia di Eropa,” ujar Teten .
Langsung hadir di Swiss, salah satu tokoh nasional yang menjadi tamu kehormatan bagi EIGER adalah pakar pemasaran Indonesia, Hermawan Kartajaya selaku Founder & Chairman MarkPlus Corp.
“EIGER adalah brand lokal asli Indonesia yang menjadi contoh perusahaan dengan konsep Entrepreneurial Marketing. EIGER berani memiliki inovasi baru dengan mengikuti tren dunia, maka hadirlah EIGER di Interlaken, Swiss ini. Sekali lagi, saya ucapkan selamat kepada EIGER atas peluncuran toko internasional pertamanya, dan sukses terus kedepannya!” ujar Hermawan. (Rep/Her)