SUARATERKINI, Jakarta – Cuaca panas akhir-akhir ini cukup mengganggu aktivitas di siang hari. Suhu panas yang terjadi di Indonesia disebabkan oleh adanya gerak semu matahari.
Juru bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Mohammad Syahril meminta masyarakat lebih waspada saat berada di luar ruangan dan berupaya menjaga tubuh tetap sehat.
Berikut beberapa tips untuk menghadapi cuaca panas tak biasa.
1. Cegah dehidrasi dengan minum air yang banyak. Jangan menunggu haus
2. Hindari minuman berkafein, minuman berenergi, alkohol, dan minuman manis
3. Hindari kontak dengan sinar matahari secara langsung, gunakan topi atau payung
4. Memakai baju yang berbahan ringan dan longgar
5. Hindari menggunakan baju berwarna gelap agar tidak menyerap panas
6. Sebisa mungkin berteduh diantara jam 11 pagi – 3 sore
7. Jangan meninggalkan siapapun di dalam kendaraan dalam kondisi parkir baik dgn jendela terbuka maupun tertutup
8. Gunakan sunscreen minimal SPF 30+ pada kulit yg tidak tertutup oleh baju sebelum keluar rumah
9. Sediakan botol semprot air yang dingin di dalam kendaraan
Syahril lantas mengatakan, masyarakat sebaiknya waspada apabila muncul tujuh gejala berikut ini:
1. Keringat berlebih
2. Kulit terasa panas dan kering
3. Rasa berdebar atau jantung terasa berdetak lebih cepat
4. Kulit terlihat pucat
5. Kram pada kaki maupun abdomen
6. Mual, muntah, pusing
7. Urin yang sedikit dan berwarna kuning pekat
Jika muncul gejala di atas, dinginkan tubuh dengan kain basah atau sponge basah pada pergelangan tangan, leher dan lipatan tubuh lainnya serta banyak minum air. Jika makin parah, segera bertemu petugas kesehatan untuk tindakan lebih lanjut, pungkas Syahril. (Rep/Her)
