Densus 88 Tangkap Dua Terduga Teroris Jaringan Jakarta-Bangka Belitung

AdvertisementAds

SUARATERKINI, Jakarta – Densus 88 Antiteror Polri menangkap dua terduga teroris di Duren Sawit, Jakarta Timur. Mereka diduga bagian dari jaringan terorisme Jamaah Ansharut Daulah atau JAD.

Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Mabes Polri, Kombes Pol Ahmad Ramadhan mengatakan kedua terduga teroris itu berinisial BS dan SY. Mereka ditangkap sekitar pukul 10.00 WIB pagi tadi.

“Perannya menerima barang paket titipan dari saudara AS (terduga teroris) yang dikirim dari provinsi Bangka Belitung,” kata Ramadhan, Rabu (30/1).

Dalam perkara ini penyidik Densus 88 Antiteror Polri turut mengamankan sejumlah barang bukti dari lokasi penangkapan. Beberapa barang bukti tersebut di antaranya senapan laras panjang, senjata api jenis revolver, hingga pisau.

“Tiga pucuk senapan panjang dengan amunisi 120 butir. Kemudian tiga pucuk senpi jenis revolver dengan amunisinya 100 butir juga ada dua pisau belati dan beberapa barang bukti lainnya,” beber Ramadhan.

Sementara itu, Pendiri NII Crisis Center Ken Setiawan memprediksi eskalasi teror akan meningkat.

BACA JUGA:  Minim Literasi Membaca, Pemuda Pemudi Jakarta Timur Ciptakan Inovasi Warkop Literasi

“Kelompok teroris juga berharap Covid 19 semakin merajalela di Indonesia sebab bisa digunakan sebagai penggiringan opini dan memprovokasi masyarakat bahwa pemerintah dan aparat telah gagal,” ujar Ken.

Masyarakat diharap saring berita dulu sebelum share berita, jangan sampai menjadi korban Hoax dan terjerat UU ITE karena menyebarkan berita hoax yang belum jelas sumbernya.

“Sebab berita fakta dengan hoax saat ini beda beda tipis, kadang yang menyebarkan hoax justru adalah tokoh masyarakat dan tokoh agama,” tutup Ken. (wil)