SUARATERKINI, Tanjungpandan – Bupati Belitung Timur Burhanuddin menyiapkan anggarran untuk organisasi Karang Taruna (KT) sebesar Rp 10 juta untuk setiap desa. Hal ini diungkapkan dirinya pada saat Pengukuhan kepengurusan Karang Taruna (KT) periode 2021-2026, Minggu (5/7).
Bupati Burhanuddin mengatakan pemerintah daerah Beltim akan mendukung penuh KT sebagai sebuah organisasi kepemudaan yang terstruktur sampai ke tingkat desa. Salah satunya dengan menyiapkan anggaran sebesar Rp. 10 juta di setiap desa.
“Kepada Kadinsos, instruksi ini bukan hanya sekedar instruksi, agar ada evaluasi. Bagaimana kinerja KT dan secara berjenjang ke bawah. Evaluasi anggaran belanja desa agar Rp 10 juta dapat dialokasikan untuk KT,” ujar Bupati.
Menurut pria yang akrab disapa Aan ini, pengurus Karang Taruna periode ini adalah yang terbaik karena banyak pengurus yang berlatarbelakang SDM terbaik di Kabupaten Beltim.
“Ada pengurus LBH, ada sukses di Bumdes. Tinggal bagaimana menyatukan visi dan komitmen bahwa Beltim milik bersama. Saya meminta KT ikut memikirkan bagaimana menyusun peran generasi muda Beltim. Sebab masa depan generasi muda harus disiapkan dalam rangka menguatkan Sumber Daya Manusia,” tegasnya.
Di tempat yang sama, Ketua Karang Taruna Provinsi Bangka Belitung, Bustami mengatakan bahwa tugas dan tantangan sangat berat diemban oleh pengurus KT tingkat Kabupaten. Selama ini, banyak pengurus KT yang tidak mengetahui apa dan bagaimana tugas sebagai pengurus. Kepada pengurus Kabupaten, lakukan pembinaan, sosialisasi tentang aturan-aturan KT yang berlaku.
“Kalau dulu Anggaran Dasar pakai Permensos, tapi sekarang diatur dan mandiri AD/ART Karang Taruna. Jangan banyak kegiatan seremonial tapi yang kita perlukan adalah menumbuhkan jiwa kesejahteraan sosial karena sasaran kita adalah kesejahteraan sosial masyarakat,” ujar Bustami.
Senada, Ketua Karang Taruna Kabupaten Beltim Herman Sujono mengatakan pihaknya berharap KT dapat menjadi wadah pioenir dalam mengurangi permasalahan sosial di Beltim. Langkah KT bukan stagnan sebatas pengukuhan tetapi melalui program kerja yang nyata untuk kesejahteraan masyarakat.
“Ini menjadi lecutan bagi kami agar tidak salah menempatkan orang pada posisinya. Pengukuhan pengurus KT juga menjadi langkah untuk melanjutkan program KT itu sendiri. Pengukuhan juga menjadi legalitas KT dalam mendukung Pemerintah daerah dalam mewujudkan Beltim Bangkit dan Berdaya,” katanya. (wil)