SUARATERKINI, Tanjungpandan – Bupati Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Sahani Saleh melepas penyaluran bantuan beras sebanyak 56,3 ton kepada 5.634 keluarga penerima manfaat (KPM) yang terdampak pelaksanaan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 4 di Kabupaten Belitung.
“Hari ini melepas secara simbolis 8 ton untuk disalurkan kepada masyarakat yang terdampak PPKM,” katanya usai melepas secara simbolis penyaluran bantuan beras PPKM di halaman gudang Perum Bulog KCP Belitung di Tanjung Pandan, Senin (26/7).
Menurut dia, bantuan beras tersebut merupakan program dari Kementerian Sosial dan disalurkan melalui Perum Bulog setempat kepada masyarakat yang terdampak pelaksanaan PPKM di daerah itu.
“Secara keseluruhan penyaluran beras adalahsebanyak 56,3 ton beras untuk masyarakat Kabupaten Belitung,” lanjutnya.
Ia melanjutkan, pemerintah daerah juga menyiapkan skema bantuan lainnya sebagai jaring pengaman sosial kepada masyarakat yang terdampak PPKM berupa bahan pokok dan obat-obatan.
“Kami sedang melakukan ‘refocusing’ sehingga dalam perubahan anggaran nanti tinggal direvisi,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Perum Bulog KCP Belitung, Romi Victa Rose mengatakan jumlah penerima bantuan beras PPKM di daerah itu sebanyak 5.634 KPM terdiri dari program keluarga harapan (PKH) sebanyak 3.048 penerima dan bantuan sosial tunai (BST) sebanyak 2.586 penerima.
“Masing-masing KPM menerima 10 kilogram beras adapun jenis beras yang disalurkan merupakan jenis cadangan beras pemerintah (CBP) medium,” katanya.
Romi menambahkan, bantuan beras tersebut langsung disalurkan menuju kantor desa/kelurahan dan nanti langsung didistribusikan oleh petugas kepada penerima sehingga tidak menimbulkan kerumunan.
“Pendistribusian dilakukan hari ini dan besok. Jadi dalam waktu dua hari sudah selesai kemudian dilanjutkan untuk Kabupaten Belitung Timur,” ujar Romi. (wil)
