SUARATERKINI, Tanjungpandan – Bupati Belitung Sahani Saleh mengatakan pihaknya bersyukur atas disahkannya geopark di Kabupaten Belitung sebagai salah satu taman bumi dunia (UNESCO Global Geopark/UGG).
“Bersyukur atas penetapan dan pengakuan bahwa geopark di Belitung adalah salah satu kekayaan dunia,” ujar Bupati Sahani di Tanjungpandan, Selasa (20/4).
Penetapan ini menurutnya, sebagai pengingat kepada masyarakat Belitung bahwa kekayaan sumber daya alam di daerah tersebut harus dikelola secara proporsional.
“Selama ini taman kekayaan dunia ini belum dikelola secara proporsional,” tambah pria yang akrab disapa Sanem ini.
Pihaknya berharap, setelah penetapan ini, berbagai geosite yang ada di daerah tersebut dapat dikelola secara lebih profesional agar dapat memberi nilai tambah ekonomi.
“Ke depan diharapkan hal ini akan membawa peningkatan ekonomi bagi masyarakat di lokasi-lokasi geosite,” katanya.
Seperti diketahui, Belitung resmi ditetapkan sebagai salah satu UNESCO Global Geopark pada sidang ke 211 Dewan Eksekutif UNESCO yang diselenggarakan secara virtual di Paris, 15 April 2021. Adapun, seremoni penetapan Belitung secara resmi akan diselenggarakan pada 22 April mendatang.
Geopark Belitong merupakan geopark nasional Indonesia ke-6 yang masuk ke dalam daftar UNESCO Global Geopark. Sebelumnya, Indonesia telah berhasil mendaftarkan Kaldera Toba, Batur, Ciletuh, Gunung Sewu dan Rinjani. (wil)