SUARATERKINI, Bogor,- Masyarkat pinggiran Ibukota bahkan dekat dengan Istana masih kesulitan mendapatkan air yang cukup, hal tersebut terjadi di desa Gobang, kecamatan Rumpin, kabupaten Bogor, Jawabarat. Kendala dalam mendapatkan air tersebut mendorong kelompok dosen Teknik Mesin Politeknik Negeri Jakarta (PNJ) untuk mengadakan pengabdian masyarakat dengan membangunan pompa hydram.
Ketua pelaksana pengabdian kepada masyarakat Rahmat Subarkah , S.T., M.T.mengatakan Pompa hydram sendiri merupakan pompa yang dapat berkerja untuk mengalirkan air tanpa listrik. Hal ini tentunya dapat menjadi solusi bagi masyarakat sekitar dalam memenuhi kebutuhan air bersih yang mudah untuk diakses.
“ Dengan adanya ketersedian air bersih, maka waktu yang selama ini digunakan untuk mendapatkan air bersih bisa digunakan untuk kegiatan yang lebih bermanfaat, misalnya untuk mendidik anak, bekerja atau merapikan rumah, secara tidak langsung akan meningkatkan kesejahteraan warga secara langsung maupun tidak langsung” tuturnya.
Pembangunan dan pemasangan pompa hydram oleh mahasiswa dan dosen Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Jakarta ini dilakukan sejak tanggal 10-18 Agustus 2021, bahkan masih tetap dipantau kinerjanya oleh para mahasiswa hingga saat ini. Pompa hydram yang telah dibangun kini dapat mengalirkan air ke lokasi yang berjarak 70 meter dengan elevasi 15 meter.
Kedepannya, Rahmat Subarkah berharap warga juga mendapatkan pengetahuan dan pengalaman baru dalam hal membuat dan merawat pompa hydram. Sehingga dimasa yang akan datang warga dapat secara mandiri mengoperasikan dan merawat pompa hydram tersebut.
